Nama Desa : MOJO
Dasar Hukum Perda : Peraturan Daerah
Kode Desa Pos : 51359
Kecamatan : RINGINARUM
Kabupaten / Kota : KENDAL
Provinsi : JAWA TENGAH
A. DATA UMUM
Desa Mojo merupakan salah satu dari 12 desa di wilayah Kecamatan Ringinarum, yang terletak 4.8 km ke arah utara dari kota Kecamatan, Desa Mojo mempunyai luas wilayah seluas 84 hektar. Adapun batas-batas wilayah Desa Mojo:
a) Batas Wilayah Desa
Letak geografi Desa MOJO, terletak diantara :
Sebelah Utara : Desa
Sebelah Selatan : Desa Rowobranten Kecamatan Ringinarum
Sebelah Barat : Desa Purworejo Kecamatan Ringinarum
Sebelah Timur : Desa Pamriyan Kecamatan Gemuh
Iklim Desa Mojo, sebagaimana desa-desa lain di wilayah Indonesia mempunyai iklim kemarau dan penghujan, hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap pola tanam yang ada di Desa Mojo Kecamatan Ringinarum.
b) Luas Wilayah Desa
1. Pemukiman : 35,00 ha
2. Pertanian Sawah : 45,83 ha
3. Ladang / tegalan : 1 ha
4. Hutan : - ha
5. Rawa-rawa : - ha
6. Perkantoran : 0,02 ha
7. Sekolah : 0,25 ha
8. Jalan : 2 ha
9. Lapangan sepak bola : - ha
10. Lain-lain : 1 ha
c) Orbitasi
1. Lama jarak tempuh ke ibu kota kecamatan : 15 menit
2. Jarak ke ibu kota kabupaten : 15 menit
3. Lama jarak tempuh ke ibu kota kabupaten : 30 menit
d) Jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin
1. Kepala Keluarga : 851 KK
2. Laki-laki : 1.332 Orang
3. Perempuan : 1.336 Orang
B. KEADAAN SOSISAL
a) Pendidikan
1. SD / MI : 994 Orang
2. SLTP / MTs : 565 Orang
3. SLTA / MA : 222 Orang
4. S1 / Diploma : 2 Orang
5. Putus Sekolah : 756 Orang
6. Buta Huruf : - Orang
b) Lembaga Pendidikan
1. Gedung TK / PAUD :1 buah / Lokasi di Desa Mojo RT.02 RW.02
2. SD / MI : 2buah / Lokasi di Desa Mojo
3. SLTP / MTs : - buah / Lokasi di Dusun -
4. SLTA / MA : - buah / Lokasi di Dusun -
5. Lain - lain : - buah / Lokasi
SEJARAH DESA
Sejak jaman kerajaan Desa Mojo sudah ada terletak di sebelah timur sungai yang membatasi antara desa Mojo dengan Dukuh Rowo Aking. Kemudian pda jaman Belanda dibangunlah sebuah saluran irigasi yang diambil dari Bendungan yang letaknya di perbatasan desa Mojo dengan Rowobranten menuju ke utara disebelah timur desa Mojo yang sekarang menjadi sungai Blukar. Kata Mojo berasal dari kata NAJA diambil dari bahasa Arab yang artinya Selamat. Ada juga yang melansir bahwa Mojo diambil dari nama sebuah pohon yang buahnya bulat seperti buah jeruk bali yang besarnya hampir sebesar Bola Volly yang konon pohon tersebut banyak tumbuh di Desa Mojo. Mengenai siapa yang bubak deso hingga kini belum diketahui secara pasti, namun dari penuturan para tetua di desa muncul nama-nama yang diyakini sebagai tokoh-tokoh di Desa Mojo pada jaman dulu yaitu antara lain Nyi Tego Larasati / Nyi Teguh Larasati, Ki Demang Kalikukun, Ki Songko, Ki Timul, Ki Trenggulu / Ki Trenggulu, Kyai Mojo, Kyai Abdul Jalil, dan Kyai Zaenudin.
Adapun desa Mojo sampai dengan sekarang telah terjadi beberapa kali kepemimpinan yang terbagi dalam beberapa periode yaitu :
a. Periode I
Dari sekitar akhir abad 18 sampai dengan awal abad 19 kepemimpinan desa Mojo dijabat oleh SURO WIJOYO / SOWIJOYO
b. Periode II
Dari sekitar awal abad 19 sampai dengan tahun 1921 kepemimpinan desa Mojo dijabat oleh KARI
c. Periode III
Dari tahun 1921 sampai dengan 1938 kepemimpinan desa Mojo dijbat oleh lurah MARKAM
d. Periode IV
Dri tahun 1938 sampai dengan 1954 kepemimpinan desa Mojo dijabat oleh lurah Kyai SARKOWI
e. Periode V
Dari tahun 1954 sampai dengan 1974 kepemimpnan Desa Mojo dijabat oleh lurah H. ABDUL BASYIR. (periode terakhir jabatan seumur hidup, setelah ini jabatan lurah diatur oleh perda)
f. Periode VI
Dari tahun 1974 sampai dengan 1989 Kepala Desa Mojo dijabat oleh SOEROTO
g. Periode VII
Dari tahun1989 sampai dengan 2007 Kepala Desa Mojo dijabat oleh H. MOH SULTHON ( menjabat 2 periode)
h. Periode VIII
Dari tahun 2007 sampai dengan 2013 Kepala Desa Mojo dijabat oleh ROIDUN
i. Periode IX
Dari tahun 2013 sampai sekarang Kepala Desa Mojo dijabat oleh NASIKIN
j. Periode X
Dari tahun 2020 sampai sekarang Kepala Desa Mojo dijabat oleh NUR KHALIS
TERWUJUDNYA MASYARAKAT DESA MOJO YANG RELIGIUS, MANDIRI, AMAN, DAN SEJAHTERA DALAM BINGKAI NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA
1. MENINGKATKAN KUALITAS KEHIDUPAN BERAGAMA DALAM MEWUJUDKAN MASYARAKAT YANG BERIMAN DAN BERTAQWA KEPADA TUHAN YANG MAHA ESA
2. MENINGKATKAN PERAN LEMBAGA KEMASYARAKATAN DESA UNTUK MENUJU DESA YANG MANDIRI DAN INOVATIF
3. MENJALIN SINERGITAS DENGAN ORGANISASI KEMASYARAKATAN UNTUK MEWUJUDKAN DESA YANG PEKA TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL DAN BUDAYA
4. MENINGKATKAN SISTEM PELAYANAN PRIMA KEPADA MASYARAKAT
5. MENINGKATKAN PELAKSANAAN PEMBANGUNAN DESA YANG ADIL DAN MERATA
Foto | Nama | Jabatan |
---|---|---|
NUR KHALIS | Kepala Desa | |
ISTYANTO | Sekretaris Desa | |
KASUDI | Kaur Keuangan | |
MARWAH ULIN NUHA | kaur TU dan umum | |
M.KHANIFUL MILLA | Kasie Pemerintahan | |
A. MUJIB | Kasie Pelayanan | |
NGASRONI | Kaur Perencanaan |