SEJARAH DESA KEDUNGASRI
Tertulis / terdengar cerita daerah yang subur, tumbuhan yang menghijau, diatas tanah yang datar dan perbukitan ditumbuhi pohon dan semak yang masih lebat, namun dengan adanya bencana alam semua warga bercerai berai ada yang mengungsi ke hutan yang wilayahnya termasuk dataran tinggi sehingga masyarakat tersebut masih tinggal di wilayah itu.
Kemudian setelah bencana alam itu terjadi, terdapatlah beberapa aliran sungai-sungagai yang begitu dalam, airnya yang begitu jernih dengan Susana yang asri, dan dengan keadaan wilayah yang dikeliligi sungai yang dalam ( orang sekitar mngatakan disebut dengan nama kedung ), maka wilayah ini diberi nama “KEDUNGASRI”.
Seiring dengan perjalanan waktu masyarakat di Desa Kedungasri merupakan masyarakat yang agamis sehingga sampai saat ini tradisi keagamaan yang berasal dari nenek moyang masih tetap terjaga dengan baik dan dilestarikan, selain itu masyarakat Desa Kedungasri dari zaman dahulu sampai saat ini mata pencariannya di bidang pertanian.
Adapun Desa Kedungasri dari sebelum tahun 1927 sampai dengan sekarang telah terjadi beberapa kali kepemimpinan yang terbagi dalam beberapa periode.